Diduga Karyawan Bank Sumut, Pamer Barang Mewah di Media Sosial
Tapanuli Tengah, SinarFakta.com – Seorang pria berfoto sambil memamerkan sejumlah barang mewah miliknya di media sosial instagram. Pada setiap foto yang diupload, pria tersebut juga menyertakan kalimat bernada pamer kepada orang-orang.
Dari kalimatnya, diketahui kalau bahasa yang dipakai pria tersebut merupakan bahasa daerah Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.
Adapun sejumlah barang mewah yang dipamerkan pada foto yang diupload pada Instagramnya tersebut diantaranya berupa tas bermerek terkenal Tory Burch, yang nilainya berkisar puluhan juta rupiah. Tampak seorang wanita berjilbab hitam tengah duduk disebuah tempat makan mewah. Diatas meja tampak hidangan merupakan minuman, dengan sebuah tas bermerek terkenal yang harganya ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
“Ya iri lah sama keluarga kami, umak ambo ala pakke torry burch original, emas alhamdulillah makin banyak, mobil tinggal nunggu unit ready (cash no kredit kredit beb), rumah type 70 otw dibangun (udah dp), pantas lah iri kau sakeluarga kan wkwkw,” tulis pria tersebut pada status medsos pribadinya dengan menggunakan bahasa Sibolga.
Kemudian, sebuah foto memperlihatkan pria tersebut mengenakan kemeja hitam berkacamata sedang berada disalah satu restoran mewah. Diatas meja juga terdapat hidangan makanan mewah dengan sebuah tas berlian ber merk THE PALACE. Berikut kalimat yang tertulis pada foto tersebut.
“Mak hangek bana kau dan keluarga, alhamdulillah ta bali berlian the palace 35jt (self reward) sertifikat international ya, bukan dari pasar wkwkwk, (biar panas kali kau dan keluarga, Alhamdulillah terbeli berlian the palace 35 juta, sertifikat internasional ya, bukan pasar, red),” tulisnya pada fotonya, juga dalam di bahasa Sibolga.
Wartawan kemudian mencoba menelusuri jejak pria tersebut, dan ternyata benar, pria tersebut diketahui berinisial MYK, warga Kabupaten Tapanuli Tengah yang diduga bekerja di Bank Sumut Cabang Sibolga.
Sementara, menelisik informasi Menteri Keuangan Republik Indonesia, ada larangan khususnya bagi pegawai yang bergerak di bidang Pemerintahan untuk menunjukkan atau memamerkan di media sosial, dengan cara mengupload ke publik segala bentuk kegiatan pribadi atau keseharian yang memamerkan gaya hidup mewah, glamour atau yang biasa disebut dengan hedonisme.
Tak hanya itu, Pemerintah juga melarang kehidupan mewah tersebut dipamerkan dalam kehidupan bermasyarakat.
Untuk memastikan status pekerjaan pria tersebut, wartawan mencoba menemui Pimpinan Bank Sumut Cabang Kota Sibolga, namun tidak berhasil.
Melalui salah seorang Satpam di Bank Pemerintah Daerah tersebut, menyebutkan kalau Kepala Cabang Bank Sumut Sibolga sedang berada diluar kantor.
“Maaf pak, pimpinan kami sedang keluar, ada rapat dengan Wali Kota, siang jam istirahat sekitar jam 2 lah bapak datang kembali, mungkin mudah-mudahan pimpinan kami sudah ada,” kata Satpam tersebut menjawab Wartawan.
Namun, hingga sore dan berita inipun diterbitkan, belum diperoleh keterangan dari pihak Bank Sumut Sibolga.
Meski demikian, wartawan akan terus mencoba memperoleh perimbangan berita dari pihak Bank Sumut Sibolga. (Team/Ril)
