Provinsi Bengkulu Terus Berupaya Tingkatkan Literasi: Gelar Lomba Perpustakaan Khusus Tingkat OPD
Bengkulu Sinarfakta.com-Dalam rangka meningkatkan minat baca dan memupuk budaya literasi di kalangan pegawai pemerintah, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Bengkulu, Meri Sasdi, bersama dengan Sub Koordinator Kegemaran dan Pembudayaan Membaca, Nini Lianti, telah mengumumkan langkah strategis dengan melanjutkan lomba perpustakaan khusus tingkat Organisasi Perangkat Daerah (OPD). 2/2/2024]
”Nini Lianti, saat diwawancarai pada Rabu, 31 Januari 2024, menyatakan dengan tegas, “Nantinya kami himbau melalui pak gubernur agar setiap OPD mempunyai perpustakaan khusus minimal pojok baca.” Tujuan dari himbauan ini adalah untuk memberikan dorongan nyata agar setiap OPD memiliki ruang baca yang dapat diakses oleh pegawai dan masyarakat umum.
”Lomba perpustakaan tingkat OPD ini dianggap sebagai srana efektif untuk memastikan setiap bagian dari pemerintahan daerah memiliki perpustakaan yang layak dan memadai. Sebagai bagian dari upaya ini, Nini Lianti menekankan perlunya adanya pojok baca minimal di setiap OPD. Ini dianggap sebagai langkah awal yang realistis dan dapat diimplementasikan dengan cepat.
Nini menegaskan bahwa OPD yang belum berpartisipasi dalam lomba pada tahun 2023 diharapkan untuk memulai perjalanan mereka dari awal. Sementara itu, OPD yang sudah ikut serta di tahun sebelumnya diharapkan dapat meningkatkan kualitas perpustakaan mereka, minimal dari pojok baca menjadi perpustakaan yang lebih komprehensif.
“Tahun 2024 ini akan ditargetkan agar tidak ada lagi OPD yang tidak mengikuti lomba perpustakaan khusus,” ujar Nini dengan tekad yang tinggi. Dia menyatakan bahwa target ini adalah bagian dari strategi pengembangan literasi dan kearsipan yang berkelanjutan di lingkungan pemerintahan daerah.
Menyadari pentingnya peran OPD dalam menggerakkan inisiatif ini, Nini juga mengumumkan bahwa pihaknya akan mengirimkan surat kepada kepala OPD, Sekretaris Daerah (Sekda), dan Gubernur melalui DPK. Surat tersebut diharapkan dapat memberikan pemahaman yang jelas tentang harapan dan manfaat dari lomba Perpustakaan Khusus ini.
Langkah ini dianggap sebagai bagian dari misi lebih besar untuk menciptakan lingkungan kerja yang teredukasi dan terinformasi dengan baik. Sebagai tambahan, Nini menyoroti bahwa kemajuan literasi dan kearsipan ini tidak hanya berdampak pada kemajuan pegawai pemerintah, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas pelayanan publik dan meningkatkan kepuasan masyarakat.
Dengan terusnya lomba perpustakaan tingkat OPD, Pemerintah Provinsi Bengkulu berharap dapat menciptakan gelombang positif menuju budaya literasi yang kuat dan berkelanjutan. Upaya ini diharapkan juga dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan perkembangan wilayah secara menyeluruh.[adv]
