Bengkulu Tengah Dapat Bagian dari Gelombang Rekrutmen Besar-besaran ASN Tahun 2024
Bengkulu Tengah, Sinarfakta.com– suasana rapat koordinasi di Pemerintah Daerah di seluruh Indonesia semakin memanas dengan pengumuman besar dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia. Bengkulu Tengah, sebuah kabupaten yang jarang tersorot dalam berita nasional, tiba-tiba menjadi sorotan utama saat Penjabat Bupati, Heriyandi Roni, menghadiri acara tersebut. [14/3/2024].
Dalam pernyataan singkatnya, Heri Roni mengonfirmasi kehadirannya dalam rapat koordinasi yang menjadi magnet perhatian para pemangku kepentingan di berbagai wilayah. Namun, yang membuat Bengkulu Tengah menjadi pusat perhatian adalah pengumuman penerimaan formasi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) dari Kementerian yang menyodorkan 2.009 formasi, yang diterima langsung oleh Roni dari Menpan RB Abdullah Azwar Anas.
”Tak sekadar menjadi saksi dari rencana besar pemerintah pusat, Bengkulu Tengah ternyata juga memiliki peran aktif dalam mengusulkan formasi CASN 2024. Melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bengkulu Tengah, mereka mengajukan proposal sebanyak 2.009 formasi, dengan rincian 1.700 formasi untuk PPPK dan 309 formasi untuk CPNS.
Rapat koordinasi ini juga menjadi panggung bagi pengumuman kebutuhan nasional akan ASN tahun 2024. Dengan total keseluruhan instansi pusat membutuhkan 429.183 formasi CASN, sedangkan instansi daerah membutuhkan 1.867.333 formasi CASN, yang mengejutkan adalah alokasi besar untuk CPNS yang mencapai 483.575 formasi. Di samping itu, 690.822 formasi CPNS tersedia bagi para lulusan baru, menjanjikan peluang karir yang cerah bagi generasi muda Indonesia.
Pemberitaan ini mengisyaratkan pergeseran signifikan dalam tata kelola birokrasi di Indonesia, dengan rekrutmen besar-besaran ASN yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi, pelayanan publik, dan memperluas kesempatan bagi talenta muda. Langkah Bengkulu Tengah dalam mengambil bagian dalam inisiatif ini menandai semangat pemerataan pembangunan dan kesempatan bagi daerah-daerah yang mungkin selama ini terpinggirkan.[ADV/Sumber RB]
